script>var vioMagzSetting={relatedPosts:!0,jumlahRelatedPosts:4,relatedPostsThumb:!0,numberedPageNav:!0,perPage:8,bacaJuga:!0,jumlahBacaJuga:5,judulBacaJuga:"Baca Juga",}

6 Penyebab dan perbaikan pedal rendah pada Rem Hidrolik

Sistem rem pada kendaraan berfungsi untuk memperlambat dan menghentikan sebuah kendaraan,dilihat dari cara kerjanya terdapat berbagi macam jenis sistem rem seperti rem mekanik,rem udara,rem hidrolik.

6 penyebab dan perbaikan pedal rendah pada rem hidrolik


Berikut ini kita akan membahas tentang sistem rem hidrolik,rem hidrolik sendiri bekerja berdasarkan prinsip pada hukum pascall,dan menggunakan fluida sebagai media kerjanya berupa minyak rem.
Komponenya antara lain : Pedal,boster,Master silinder,selang dan pipa rem,silinder roda pada rem tromol dan caliper pada rem cakram.
Pada sistem rem juga memerlukan perawatan dan pemeliharaan seperti komponen yang lain supaya kinerjanya tetap dalam kondisi baik,jika tidak dilakukan perawatan yang baik dapat menimbulkan beberapa gangguan - gangguan yang terdapat pada sistem rem.
Dibawah ini contoh gangguan yang sering terjadi pada sistem rem hidrolik,dikarenakan banyak sekali macam masalah/gangguan yang terjadi pada rem hidrolik.
6 penyebab dan perbaikan pedal rendah pada rem hidrolik

➥kita akan membahas tentang penyebab pedal rem rendah,membal masalah - masalah yang sering timbul dan perbaikanya antara lain :
  • Sistem rem bocor(fluida/minyak rem bocor)
Dalam hal ini dapat dilakukan dengan melihat secara visual terhadap gangguan kebocoran,diperbaiki dan jika sudah tidak sesuai dengan spesifikasi ganti komponenya.
  • Ada udara masuk/udara palsu dalam sirkuit sistem rem
Jika terdapat udara dalam sistem rem hidrolik,dapat dilakukan dengan membuang udara atau membleding,dapat dilakukan dengan menyiapkan sebuah botol dihubungkan dengan selang,menggunakan kunci ring/kunci niple.dihubungkan dengan baut pembuang udara yang terdapat pada caliper dan silinder roda.
  • Seal piston aus atau rusak.
Pada caliper dan silinder roda terdapat pinston seal,master silinder yang kemungkinan karena umur pemakaian,penyetelan yang kurang tepat dapat menimbulkan keausan,rusak dan perubahan bentuk yang lain,jika mengalami keausan ganti piston seal dengan yang baru.
  • Master silinder mengalami kerusakan.
Master silinder merupakan komponen yang meneruskan tekanan dari pedal untuk menciptakan tekanan hidrolik.didalamnya juga terdapat silinder dan pinston seal,pegas,kerusakan dapat terjadi pada silinder yang aus,piston seal,pegas,ganti dengan yang baru.
  • Penyetelan dan celah sepatu rem tromol tidak tepat.
Pada rem tromol terdapat celah antara sepatu rem dengan tromol dan jika kurang dapat dilakukan penyetelan dengan obeng pada penyetel.dan pada rem cakram tidak memerlukan penyetelan.
  • Penyetelan push rod boster diluar spesifikai.
Pada rem hidrolik mobil di pasang boster,push rod sebbuah batang yang menghubungkan bagian dari pedal menuju boster dan master silinder.buka master silinder dan setel panjang push rod sesuai dengan spesifikasi.dan ketika menyetel push rod dengan menginjak pedal penuh sehinggan pada push rod boster keluar.

Baca juga :

Pada pedal rem rendah apalagi jika sampai dengan menyentuh bagian lantai bawah kendaraan/mobil,memerlukan perbaikan yang dapat dilakukan mulai dari pemeriksaan untuk mencari penyebabnya dan melakukan perbaikan dapat dilakukansecara visual terhadap kebocoran fluida/minyak rem,adanya udara yangmasuk dalam sirkuit sistem rem,piston seal mengalami keausan,penyetelan pada rem tromol belakang,penyetelan pada push rod boster.
Semoga bermanfaat.